Tekan Kasus Buta Aksara Al-Qur’an, Mahasiswa KPI Kunjungi Polman Teliti Strategi Dakwah Peningkatan Kesadaran Membaca Al-Qur’an

  • 30 Desember 2023
  • 10:15 WITA
  • Administrator
  • Berita

Gowa (KPI)- Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar Angkatan 2020 melangsungkan Seminar Proposal di ruang jurusan KPI dalam Rangka  Penyelesaian Tugas Akhir tahun 2023 pada hari Rabu (27/12/23).

Strategi Komunikasi Dakwah dalam Meningkatkan Kesadaran pentingnya membaca Al-Quran di Majelis Taklim Tomaupa Desa Lampoko kecamatan Campalagian Kabupaten Polewali Mandar merupakan judul penelitian Yang ditulis oleh mahasiswa atas nama Raudhatul Jannah H. Rahman.

Pelaksanaan ujian seminar proposal tersebut dihadiri pleh segenap dosen yang bertugas sebagai pembimbing sekaligus ketua sidang yakni Dr. Ramhawati Haruna, SS., M.Si dan Dr. Firdaus Muhammad, M.Ag dan Dr. St. Nasriah, M.Sos.I selaku Penguji satu dan Penguji dua.

Sebagai negara dengan masyarakat beragama Islam terbanyak di dunia tentu saja mememberikan gambaran tersendiri bagi Indonesia. Namun mirisnya, masih sangat banyak Umat muslim yang ada di Indonesia tidak tahu cara membaca Al-Quran atau bisa dikatakan sebagai buta aksara Al-Quran.

Tentu saja ini perlu menjadi Sorotan, terlebih lagi Al-Qur’an Merupakan pedoman hidup utama yang harus dipegang dan dipahami oleh umat muslim.

Menurut Raudhatul Jannah setelah ditelusuri, ia menemukan data bahwa sekurang-kurangnya terdapat 65% warga di Indonesia yang tidak tau membaca Al-Quran, salah satu buktinya terjadi di kampung halamannya sendiri tepatnya di Desa Lampoko Kecamatan Campalagian Kabupaten Polewali Mandar.

Dari hasil observasi yang dilakukan di sebuah Majelis Taklim di desa tersebut, ia menuturkan tak sedikit jamaah Majelis Taklim Tomaupa yang mengaku secara terang-terangan bahwa ia belum bisa membaca Al-Quran bahkan tidak pernah membaca Al-Quran semasa hidupnya dan hal ini diakui oleh orang-orang dari kalangan lansia.

Hal inilah yang menyebabkan mahasiswa tersebut sangat tertarik untuk meneliti tentang bagaimana caranya agar dapat meningkatkan kesadaran di kalangan masyarakat luas, Khususnya di desa Lampoko kecamatan Campalagian kabupaten Polewali Mandar.

Menurut buah pasangan Dra. Hj. Nurhidayah Sulaiman dan KH. Abdurrachman, sebagai program studi komunikasi dan penyiaran Islam, tentunya senantiasa memberikan dorongan kepada para mahasiswa untuk dapat menyelesaikan tugas akhir dengan kualitas yang baik. Hal ini  agar dapat memenuhi salah satu persyaratan untuk Bisa lulus dan menyelesaikan perkuliahan nya di Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Sehingga tugas akhir ini dapat memberikan manfaat serta memiliki kredibilitas yang tinggi untuk dijadikan sebagai rujukan maupun bahan bacaan bagi para mahasiswa lain di Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar khususnya pada program studi KPI (raj).