Gowa (KPI) - Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Zulfikar sukses melaksanakan ujian Munaqasyah (tutup) Skripsi dengan Judul Penelitian "Pengaruh Media Sosial TikTok terhadap Gaya Komunikasi Siswa – siswi SMA Negeri 10 Gowa”. Pada Selasa, 28 Mei 2024. Pukul 10.00 WITA
Ujian Munaqasyah Skripsi yang dilaksanakan di ruang jurusan Jurnalistik Fakultas Dakwah dan Komunikasi ini merupakan suatu ujian akhir mahasiswa dengan karya tulis ilmiah yang diajukan sebagai syarat guna memperoleh gelar Sarjana Sosial pada Univeritas Islam Negeri Alauddin Makassar, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam.
Ujian yang dipimpin oleh Drs. Alamsyah, M. Hum. selaku ketua jurusan KPI sekaligus Sebagai penguji 1 pada sidang tersebut dan dihadiri juga oleh dosen penguji 2 yaitu Dr. Irwan Misbach SE., M. Si. Serta pembimbing Haidir Fitra Siagian S. Sos., M.Si., Ph.D dan Irnawati Bahtiar S. Sos., M. I. Kom.
Zulfikar menjabarkan, pokok masalah penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media sosial TikTok terhadap gaya komunikasi siswa – siswi SMA Negeri 10 Gowa dengan menggunakan Jenis penelitian Kuantitatif dengan pendekatan metode survey.
Adapun sumber data penelitian ini ada dua, yaitu data primer yang diperoleh dari hasil olah data jawaban responden pada kuesioner, adalah siswa – siswi SMA Negeri 10 Gowa, lalu data sekunder diperoleh dari data pokok SMA Negeri 10 Gowa serta metode analisis data penelitian ini menggunakan Structural Equation Modelling (SEM) dengan bantuan SmartPLS versi 3.0 untuk Windows. SEM digunakan untuk menjawab rumusan masalah atau hipotesis penelitian ini dan untuk menguji hubungan antara variabel di media sosial TikTok dan variabel gaya komunikasi siswa - siswi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial TikTok memberikan efek yang kuat terhadap gaya komunikasi siswa - siswi. Hal ini dapat disimpulkan berdasarkan hasil olah data yang dilakukan dan merujuk pada teori S-O-R yang digunakan dalam penelitian ini atau dapat dikatakan bahwa media sosial TikTok terbukti dapat memengaruhi gaya komunikasi siswa – siswi SMA Negeri 10 Gowa, akan tetapi juga terdapat faktor lain yang ikut memberikan pengaruh di luar daripada variabel yang diteliti. Hal ini dibuktikan pada hasil uji hipotesis yang telah dilakukan dalam penelitian ini.
Implikasi penelitian yang diharapkan pada sidang tersebut adalah para pengguna media sosial TikTok utamanya pada siswa – siswi usia remaja agar kiranya mengurangi penggunaan TikTok secara terus menerus dan diharapkan memilih konten yang lebih edukatif yang memberikan dampak positif utamanya pada gaya komunikasi pengguna itu sendiri.
Konten kreator TikTok dapat membuat konten – konten yang bersifat positif dan berkualitas. Dan terkhusu kepada TikTok agar dapat mengembangkan pedoman atau panduan bagi pengguna baik itu siswa-siswi maupun orang tua tentang penggunaan TikTok yang sehat dan bertanggung jawab. Pedoman tersebut dapat membantu mengurangi dampak negatif dan memaksimalkan potensi positif dari penggunaan TikTok (Zul).